Anggap Konten Teater Berisi Fitnah, PD II Datangi Mahasiswa
Penampilan teater yang dilakukan oleh tiga mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Jember (FS UJ) pada Rabu (16/03) di area FS UJ, langsung mendapatkan respon dari Latifatul Izzah selaku Pembantu Dekan II (PD II). Beberapa menit setelah aksi teater, Latifatul mengajak serta tiga orang dari pihak dekanat dan sub bagian kemahasiswaan untuk mendatangi mahasiswa yang melakukan aksi teater.
“Saya itu merasa difitnah,” ujar Latifatul. Ia mendapatkan informasi dari satpam bahwa ada aksi teater yang berkaitan dengan saluran air dan pembayaran peminjaman ruangan di FS UJ. Ia mendatangi tiga mahasiswa yang melakukan aksi teater. Tiga mahasiswa tersebut yaitu Pramoedya Ardhi Krisnamurti, Ahmad Siddiq Putra Yuda, dan Muhammad Roisul Kholis. Latifatul ingin mendapat kejelasan terkait maksud dari penampilan teater mereka. “Kenapa saya dikritisi seperti itu, makanya saya klarifikasi,” kata Latifatul.
Aksi teater itu dilakukan sekitar pukul 11.45 WIB. Latifatul menganggap bahwa aksi teater yang dilakukan secara mendadak saat jam kuliah berlangsung merupakan hal yang mengganggu. Aksi teater itu dilakukan ketika Latifatul sedang mengajar dan ia merasa kaget. Latifatul tidak keberatan dengan adanya aksi teater, namun ia tidak ingin kegiatan semacam ini mengganggu perkuliahan. “Artinya itu begini, kan gak membuat kita kaget. Kalau itu berkaitan dengan mengkritisi, kaget itu kan bisa pas kuliah, bisa apa,” ungkap Latifatul.
Latifatul mengatakan bahwa teatrikal boleh dilakukan asal membawa konten kritik yang benar. “Yang penting itu mengkritisi kalau kontennya benar, kalau kontennya benar buat apa saya seperti itu, ya ndak-lah, karena saya dapat informasi kontennya salah, ya ndak mau saya, saya luruskan ke anak-anak,”ujar Latifatul. []