LPM Imparsial Gelar Kuliah Umum untuk Mengedukasi Pers Mahasiswa Agar Tetap Independen
Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) IMPARSIAL mengadakan Kuliah Umum bertema Peran Pers Di Tahun Politik. Acara ini berlangsung pada Senin, (02/04) di Gedung Serba Guna (GSG) Fakultas Hukum Universitas Jember (FH UJ).
Kurang lebih sekitar 80 peserta kuliah umum hadir. Padahal LPM Imparsial menyebar 120 undangan. Mohamad Bagus Affandi sebagai ketua panitia mengungkapkan kuliah umum ini adalah syarat sebelum melakukan kaderisasi. Wakil Dekan III mewajibkan semua Organisasi Mahasiswa (Ormawa) mengadakan kuliah umum. “Karena di FH sebelum merekrut itu mengadakan kuliah umum,” tukas Bagus. Aturan ini berlaku mulai tahun ini.
Kuliah umum ini bertema Peran Pers Di Tahun Politik. Mahbub Junaedi, Komisi Informasi Publik Surabaya menjadi pemateri. Ditemani Christina Sitorus, Alumni LPM Imparsial sebagai moderator.
Bagus menjelaskan tentang pemilihan tema ini. LPM Imparsial bermaksud untuk memberikan edukasi pada pers mahasiswa agar tetap independen dalam dunia politik. “Menjaga dan mengembalikan pers sebagai lembaga independen, yang tidak memihak terhadap suatu poros politik tertentu,” kata Bagus.
Ia beranggapan bahwa pers mahasiswa tidak memihak pada partai politik dan kepentingan tertentu. “Pers mahasiswa bukan tidak memihak siapapun, tetapi membela kaum yang tertindas,” lanjut Bagus. Kaum yang tertindas maksudnya, rakyat yang terampas haknya.
Ia berharap acara ini mengedukasi mahasiswa untuk cerdas berpolitik. “Agar mahasiswa tidak salah dalam pemilihan umum, tahun ini. selain itu juga untuk mengedukasi mahasiswa agar tidak salah dan dimanfaatkan dalam politik,“ tutur Bagus.